Berlalu sudah Ramadhan Sambut Syawwal


🕰 Berlalunya Waktu 🕰


Tidakkah kita merasa, Romadhon ini sangat singkat?

Sepertinya baru kemarin kita memulai shoum..dan hari ini kita telah berada dipenghujungnya.


Sebuah keniscayaan, kita akan merasa gembira menyambut hari kemenangan.


Tapi yakinkah bahwa kita telah menang?

atau justru kita hanya merayakan kemenangan semu?

Karena faktanya kita masih kalah dengan hawa nafsu.

contoh kecilnya masih memakan bangkai saudaranya sendiri.


Hari ini, Romadhon telah berlalu. Dan waktu takkan pernah kembali seperti dahulu.

Roda zaman terus berputar mengikuti titah Robbnya.


Penghujung romadhon di tahun ini. Bukanlah saatnya untuk bereuforia.

Namun ini adalah saat yang tepat untuk menghisab diri. Menanyakan kepada nurani.

"Sampai dititik mana keistiqomahanmu menjalankan perintah Robbmu di romadhon ini!"


Pun penghujung romadhon ini adalah saat yang tepat untuk merenungi diri, merenungi masa. 

Bukankah masa yang terasa semakin singkat adalah sebuah tanda semakin dekatnya hari Kehancuran alam semesta?


Diriwayatkan dari Abu Hurairah Radhiyallahu anhu, beliau berkata, “Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:

ﻻَ ﺗَﻘُﻮﻡُ ﺍﻟﺴَّﺎﻋَﺔُ ﺣَﺘَّﻰ … ﻳَﺘَﻘَﺎﺭَﺏَ ﺍﻟﺰَّﻣَﺎﻥُ .

‘Tidak akan tiba hari Kiamat hingga… zaman berdekatan.’”(Shohih Bukhori)


Dan diriwayatkan dari beliau Radhiyallahu anhu, beliau berkata, “Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:

ﻻَ ﺗَﻘُﻮﻡُ ﺍﻟﺴَّﺎﻋَﺔُ ﺣَﺘَّﻰ ﻳَﺘَﻘَﺎﺭَﺏَ ﺍﻟﺰَّﻣَﺎﻥُ ﻓَﺘَﻜُﻮﻥَ ﺍﻟﺴَّﻨَﺔُ ﻛَﺎﻟﺸَّﻬْﺮِ، ﻭَﻳَﻜُﻮﻥَ ﺍﻟﺸَّﻬْﺮُ ﻛَﺎﻟْﺠُﻤُﻌَﺔِ، ﻭَﺗَﻜُﻮﻥَ ﺍﻟْﺠُﻤُﻌَﺔُ ﻛَﺎﻟْﻴَﻮْﻡِ، ﻭَﻳَﻜُﻮﻥَ ﺍﻟْﻴَﻮْﻡُ ﻛَﺎﻟﺴَّﺎﻋَﺔِ، ﻭَﺗَﻜُﻮﻥَ ﺍﻟﺴَّﺎﻋَﺔُ ﻛَﺎﺣْﺘِﺮَﺍﻕِ ﺍﻟﺴَّﻌَﻔَﺔِ .

“Tidak akan tiba hari Kiamat hingga zaman berdekatan, setahun bagaikan sebulan, sebulan bagaikan sepekan, sepekan bagaikan sehari, sehari bagaikan sejam dan sejam bagaikan terbakarnya pelepah pohon kurma.”(HR.Imam Ahmad dan At-Tirmidzi)


Semoga Romadhon tahun ini adalah bulan perbaikan iman, pembaharuan diri dan tingkah laku untuk mengarungi 11 bulan berikutnya yang menanti dihadapan.


Tidak keluar dengan tangan hampa. Tetapi keluar dengan membawa rahmat dariNya.


Aamiin allahumma aamiin.

SEGENAP KELUARGA BESAR KHADIMUL UMMAH mengucapkan

Taqobbalallohu minna waminkum...


Salam Ukhuwah fiddien.


Disadur dari Mutiara Hati Channel



Share on Google Plus

Bersama Khadimul Ummah

"Berbagi Tuk Sesama Tak Harus Menunggu Kaya"

0 komentar:

Posting Komentar